Rabu, 30 Maret 2016



CARA MEMILIH LAP KAIN MICROFIBRE

Banyak beredar di pasaran berbagai macam dan jenis lap kain microfiber dan beraneka macam dari kegunaan serta harganya yang bervariasi, untuk lebih detailnya maka sedikit perlu pengetahuan dalam hal memilih lap kain microfiber yang baik untuk kendaraan anda.
Berikut detail dari lap microfiber yang baik :
1.       Lap microfiber yang tidak baik menggunakan benang microfiber yang tidak terbagi. Dan lap dapat menyerap 7-8 kali menyerap air, hampir rata ukuran lap besar dan lap microfiber yang tidak baik umumnya tidak terpecah karena peralatan yang diperlukan untuk memproduksi mikro-replikasi sangat mahal.
2.       Benang dari lap microfiber yang tidak baik biasanya lebih besar, kualitas helai microfiber yang digunakan 0,01-0,12 denier. Itu hampir sama dengan benang polyester, yang digunakan untuk handuk mandi. Umumnya Meguiar’s Microfibre memiliki benang 100 kali lebih kecil dari rambut manusia.
3.       Beberapa lap kain microfiber yang tidak baik mungkin 100% Polyester atau memiliki konten poliamida rendah, akibatnya lap microfiber memiliki kemampuan serap sedikit
Jadi sebelum membeli lap kain microfiber dengan harga “murah” dapat melihat,merasakan dan membaca  label. Kap microfiber dapat digunakan di auto detailing tapi tidak direkomendasikan untuk pengaplikasian pada permukaan cat.

LAP MICROFIBRE UNTUK PERAWATAN KENDARAAN

Untuk membandingkan lap microfiber hal inilah yang harus menjadi pertimbangan :
1.       Kepadatan lap microfiber sangat penting, kepadatan adalah ukuran dari serat per inci persegi kain, untuk kualitas lap microfiber yang baik dikisaran 90.000 untuk 225.000 serat per inci persegi. Umumnya semakin tinggi serat lap microfiber semakin bagus dalam menyerap air dan bersih.
2.       Rasio Polyester dan Poliamida campuran penting, sementara 80% polyester dan 20% poliamida untuk detailing. Campuran 70/30 akan menyerap air lebih cepat, seperti poliamida jauh lebih mahal daripada polyester.
3.       Lap kain microfiber dapat digunakan sesuai kebutuhan, ujung serat dapat menghisap debu (untuk membersihkan), berbulu (untuk memoles dan membersihkan kaca), atau berumbai (untuk pengeringan).

                                                                              

TrainerMegDoc

How To


How To


Selasa, 29 Maret 2016

Estimasi Penggunaan Products



Estimasi Pemakaian Product Meguiar’s


Contoh                 : BMW 520
Pekerjaan           : Complete Detail


Step               Product                                             Pemakaian bahan

Cuci                       ( M6201)   Car Wash Shampoo & Cond   Perbandingan  1:128     =    15 ml
Velg                       ( D14001) Wheel Brightener                       Perbandingan 1:4          =    28 ml (110 ml RTU)
R.Mesin               (D10801)  Super Degreaser              Perbandingan 1:4          =    41 ml (165 ml RTU)
                                (D17001)  Hyper Dressing             Perbandingan 1:4      =    25 ml (100 ml RTU)
Clean                    (C2100)    Detailing Clay Aggressive                                             =    -+ 10 gram
                                (M3401)  Final Inspection                                                             =    35 ml
                                (D13001) Body Solvent                                                                  =    70 ml
                                (M10501) Ultra Cut Compound                                                   =    105 ml

Polish                   (M20501) Ultra FinishingPolish                                                                          
                                                                                                                                          =    87 ml
Wax                      (M2601) Hi-Tech Yellow Wax                                                         =    27 ml
                             (M2164) Synthetic Sealant 2.0                                                          =    27 ml
Finishing             (M3401) Final Inspection                                                                  =    12 ml
Kaca                     (24310) Glass Scrub                                                                          =    70 ml
                             (12001) Glass Cleaner                           Perbandingan1:10     =    4 ml (40 ml RTU)
Interior               (D10101) All Purpouse Cleaner                  Perbandingan 1:10          =    12 ml (120 ml RTU)
                                (D18001) Leather Cleaner & Cond                                                    =    25 ml
Ban                        (D16001) All Season Dressing                                                               =    50 ml
Bag.Crome          (G13005) Hot Rims All Metal Polish                                                     =    13 ml


Trainer meg doc

Senin, 28 Maret 2016

Glass Cleaning



Bagaimana cara membersihkan kaca kendaraan anda....

Banyak mereka yang tidak perduli seberapa baik membersihkan kaca kendaraan, yang terdaapat kotoran dan debu pada permukaan kaca kendaraan. Permukaan kaca yang kotor sanagat membuat menajadi aman pada saat mengendarai, tetapi juga akan mengurangi penampilan kendaraan. Berikut tahapan untuk membersihkan permukaan kaca kendaraan…..
Pastikan kendaraan telah dicuci dan dikeringkan dengan baik sehingga kotoran debu serta minyak yang menepel dapat lepas dari permukaan kaca.
1  
     Hilangkan kontaminasi
Banyak para detailer yang melakukan pembersihan permukaan kaca dengan menggunakan detailing clay, untuk menghilangkan oksidasi  menempel pada permukaan kaca yang tidak hilang pada saat pencucian. Mesikpun detailing clay bekerja dengan baik ada beberapa kotoran yang masuk kedalam pori2 kaca sehingga sangat sukar untuk dihilangkan. Meguiar’s Detailing Clay Mild (C 2000) sangat epektif dalam hal pembersihan oksidasi di permukaan.

Cara Pengaplikasian :
Mulai dari sudut permukaan kaca kendaraan gunakan area kerja 2” X 2” untuk pengaplikasiannya.
Semprotkan Meguiar’s Quik Detailer pada Detailing Clay (C 2000) dan permukaan kaca yang akan diaplikasikan, pemberian lubricant pada saat aplikasi agar clay dapat bekerja dengan baik, gunakan gerakan 1 arah secara horizontal kemudian dengan gerakan vertical. Apabila saat pengaplikasian sudah terasa licin maka langkah selanjutnya permukaan dapat dilap dengan menggunakan lap kain microfiber.

NOTED : Hanya untuk Pengaplikasian permukaan kaca sisi bagian luar saja



        Tahap Polish
Setelah semua kontaminasi hilang maka langkah selanjutnya dilakukan proses pemolesan pada kaca untuk menghilangkan semua kotoran yang sulit di hilangkan. Meguiar’s water Spot Remover, untuk pengaplikasiannya dapat dilakukan secara manual maupun menggunakan mesin dual action polisher.


Cara Pengaplikasian
Oleskan Meguiar’s water spot pada pad aplikator, lalu gosokan secara perbagian, dengan scala 2” x 2” secara merata, aplikasikan dengan sedikit penekanan secara memutar . untuk melalukan koreksi gunakan lap kain microfiber. Lakukan pada seluruh permukaan kaca kendaraan.

       Tahap Pembersihan
Langkah selanjutnya apabila telah dilakukan proses penghilangan semua oksidasi pada permukaan kaca. Agar permukaan kaca bebas ammonia dan sisa dari product, Meguiar’s Glass Cleaner concentrate dengan pencampuran 1 : 10 dapat menghilangkan semua minyak yang menempel, aplikasikan dengan cara disemprotkan pada seluruh permukaan kaca baik luar maupun sisi dalam kendaraan. Kemudian lap dengan lap kain microfiber.


NOTED : Tidak disarankan untuk melakukan pembersihan kaca sisi bagian dalam apabila baru selesai dilakukan pemasangan  kaca film







Trainermegdoc

Kamis, 17 Maret 2016

How to




Meg's Tips




PENGETAHUAN TENTANG PAINT PROTECTION


Dalam industri pengecatan mobil, cat yang dihasilkan belum diberikan Paint Protection (perlindungan cat) terhadap air, oksidasi dan lain sebagainya. Oleh karena itu dibuatlah produk untuk perlindungan cat. Produk perlindungan cat mempunyai peranan penting dalam tampilan cat mobil dan menjadi salah satu kebutuhan dasar. Perkembangan produk perlindungan cat mengalami inovasi karena terbatasnya bahan baku, perubahan cuaca dan kondisi lingkungan dan juga karena kebutuhan. Saat ini ada 3 jenis produk untuk perlindungan cat, yaitu sebagai berikut :

1. CARNAUBA

Carnauba sangat disukai oleh penggemar mobil, karena menciptakan cahaya yang bersinar dan kilapnya seperti air dikolam renang atau danau yang berubah bila kena perubahan sinar matahari. Carnauba dihasilkan oleh sebuah pohon di Brasil yang mirip pohon palem dan biasanya disebut pohon Kehidupan.  Getahnya untuk melapisi daunnya untuk  memberikan perlindungan dari terik matahari dan penolak air,  sehingga air jatuh ke tanah dan diserap oleh akar pohon. Seperti kita ketahui bahwa tanaman melepaskan oksigen melalui daunnya sehingga bisa disebut bahwa carnauba bisa bernafas untuk daun dan cat mobil dan berfungsi melindungi dari sinar UV, panas, kelembaban, oksidasi, dan pencemaran lingkungan. Kelemahan dari carnauba wax adalah DAYA TAHAN tidak berlangsung lama sebagai pelindung cat dan akan luntur maksimal 4-8 minggu.  Carnauba wax akan luntur lebih cepat pada lingkungan yang panas, hujan, polusi udara yang buruk dan lain sebagainya. Singkatnya, carnauba wax sangat digemari oleh kolektor mobil yang mobilnya jarang dipakai serta untuk mobil yang dipamerkan atau kontes mobil. Sebagai penolak air, carnauba disebut WATER BEADING dan tampilan yang dihasilkan adalah WET LOOK.

2. PAINT SEALANT
 Paint sealant adalah sintetis dari carnauba. Paint sealant diproduksi sebagai solusi karena TERBATASNYA BAHAN BAKU CARNAUBA dan untuk menciptakan DAYA TAHAN yang lebih lama. Bahan dari paint sealant biasanya adalah POLIMER (polyamino-siloxane or polyethylene-acrylic polymers) dan RESIN untuk meniru sifat sifat Carnauba. Paint Sealant melapisi cat mobil dalam bentuk transparan atau CLEAR LOOK dengan kilap yang dihasilkan DEEP GLOSS. Daya tahan Paint Sealant 2 x lebih lama dari CARNAUBA WAX, yaitu berkisar antara 8-16 minggu untuk melindungi cat dari UV dan kontaminasi udara. Paint sealant sangat cocok digunakan untuk perlindungan cat mobil yang mobilnya digunakan setiap hari atau sebagai kendaraan utama.
                                                                    
3. COATING
Coating adalah perpaduan antara CARNAUBA dan PAINT SEALANT dengan bahan dasar SILICA (kaca) dengan teknologi nano yang dirancang secara permanen dalam jangka waktu tertentu karena tidak dapat dihapus oleh air kecuali sengaja dihapus dengan melakukan poles ulang atau dengan cairan solvent. Produk ini dirancang untuk DAYA TAHAN 2 – 5 kali lebih lama dan KILAP yang lebih tinggi, PENOLAK AIR (hydrophobic dan hydrophylic) serta ANTI ABRASION. Seperti kita ketahui bahwa Clear Coat/pernis cat mobil dibagi menjadi 4 tingkat kategori kekerasan, yaitu :

1. Low Solid
       2. Medium Solid
3. High Build
4. High solid

Begitu juga coating protection, yang karena fungsinya sebagai TAMBAHAN CLEAR COAT/PERNIS  KEDUA, maka dibagi menjadi beberapa tingkat kekerasan, yaitu :

1. Soft Coating
        2. Medium Coating
  3. Hard Coating

Tingkat kekerasannya ditandai dengan kode MoHS atau H (Hardness) Bagaimana kita mengukur seberapa baik cat mobil dilindungi oleh coating protection ?
 Yang pertama adalah apakah air TAKUT pada permukaan cat yang telah dicoating, itu ditandai dengan permukaaan air diatas cat yaitu Hydrophobic dan Hydrophilic atau perpaduan keduanya. Mengapa ? karena fungsinya untuk mengusir air sehingga permukaan cat tidak mudah terjadi kontaminasi.
Yang kedua adalah KILAP yang dihasilkan. Seperti kita ketahui bahwa kategori cat mobil ada 3 kategori yaitu Light Color, warna silver dan putih, warna merah, hijau kuning, biru serta Dark Color, warna hitam. Kilap yang dihasilkan harus bisa merefleksikan warna warna tersebut.
Yang ketiga, ANTI ABRASION, yaitu seberapa kuat menahan goresan goresan terutama goresan pengelapan, karena permukaan mobil seringkali berhubungan dengan pengelapan saat pencucian dan seperti kita ketahui bahwa pengelapan di cucian mobil saat ini tekniknya masih menggunakan cara yang sembarangan.




                                                                                            illa


MT 310  [ DUAL ACTION POLISHER ].
                            

Berat : MT310 adalah sedikit lebih ringan dari G110v2, tapi itu lebih seimbang yang hampir membuatnya merasa lebih ringan.

Kecepatan : yang MT310 akan berputar max 7500 OPM di mana  G110v2 max pada 6800 OPM.

Getaran : MT310 adalah alat yang getarannya sangat halus, jauh lebih daripada G110v2. Ini dikarenakan baja billet yang cocok dengan berat backing plate dan disc busa tipis

Stroke : keduanya 8mm khas, tapi torsi dari MT310 menghasilkan alat yang jauh lebih efektif.

Torsi : ini adalah perbedaan terbesar antara keduanya. Bahkan, itu benar-benar apa yang membuat MT310 yang terpisah dari kebanyakan alat DA, termasuk beberapa yang biaya lebih banyak daripada MT300 tersebut. Torsi adalah untuk mengambil kecepatan pada alat ini, panjang stroke, dan bahkan daya motor.

DTM (Digital Torsi Manajemen) : Ini menggantikan yang lama "Cruise Control" di G110v2. DTM bekerja dengan merasakan kecepatan rotasi poros output dan meningkatkan ampere untuk motor jika melambat di bawah tekanan. tekanan yang ekstrim pada saat alat bergerak melawan counter atas (begitu banyak tekanan yang melakukannya pada mobil kemungkinan akan menghasilkan panel body penyok permanen). Dan mereka tidak bisa berhenti rotasi pada 6500 OPM!




Trainermegsdoc

Selasa, 15 Maret 2016

How To


Meg's Tips




APAKAH POLISHING


Polishing seringkali di salahpahami, dan mengintimidasi dalam hal prosesnya sehingga tidak terperinci. Polishing tidak sama dengan halnya wax karena dengan polishing anda harus bekerja secara maksimal perpaduan antara product dan panas yang timbul sehingga product dapat bekerja dengan efektif. Lain halnya dengan waxing yang memberikan perlindungan di atas permukaan clear coat, apabila polish di aplikasikan dengan benar maka dapat menghilangkan goresan-goesan halus dan dapat memancarkan kilap yang tinggi. Dan untuk lapisan yang terkikis tergantung dari pemilihan bahan/product,pad dan mesin yang digunakan.

“APLIKASI POLISH YANG TIDAK BENAR HANYA AKAN
MENDAPATKAN HAZING PADA SAAT AKHIR PEMOLESAN”

Pengaplikasian polish yang tidak tuntas adalah kesalahan paling umum saat melakukan proses pemolesan. Karena hal akan menyebabkan hasil akhir yang tidak sesuai dengan yang di harapkan, dan dalam beberapa kasus hanya membuat penyelesaian yang sangat buruk dan hanya memberikan penampilan cat  berawan (Hazing).

SETIAP PRODUCT BANYAK YANG MENYATAKAN DAPAT MENGHILANGKAN SWIRL MARK ATAU GORESAN HALUS DLL. KARENA PRODUCT YANG TIDAK MEMILIKI KANDUNGAN ABRASSIVE, DIPASTIKAN TIDAK DAPAT MENGHILANGKAN MASALAH. UMUMNYA HANYA MENUTUPI DAN AKAN TIMBUL KEMBALI APABILA BEBERAPA KALI CUCI.”


Polishing merupakan proses langkah ke 2-3, dimulai dengan penghilangan semua cacat, swirl mark dll, yang terdapat pada permukaan cat dan kemudian di lanjutkan dengan finishing polish untuk menghilangkan Hazing dan Slight Marring sehingga dapat mengembalikan warna cat yang lebih gloss.

“UNTUK MENCEGAH PERUBAHAN WARNA ATAU KERUSAKAN TRIM, MAKA UNTUK SEMUA PERMUKAAN PLASTIK,EMBLEM ATAU KARET ADA BAIKNYA DILAKUKAN PENUTUPAN/LAKBAN SEBELUM MEMULAI PROSES PEMOLESAN”

POLISH BREAKDOWN


Pada dasarnya semua Tahapan pemolesan dapat merusak clear coat, dan masing-masing berbeda beda ada yang basah, berkabut, kering atau berminyak. Tanpa melalui tahapan ini anda tidak dapat mendapatkan efek penuh dari polish dan kemungkinan besar hanya akan mendapatkan hasil akhir yang berkabut.

Yang ingat polishing di butuhkan tingkat SABAR yang tinggi, karena banyak sekali memakan waktu. Mulai dengan mencari tahu bagaimana cara bekerja dari polish dan bagaimana cara polishing merusak permukaan, dan harus selalu di awali dengan pad yang aggressive/polish untuk mendapatkan hasil kerja yang baik.”

PENERANGAN

“Pencahayaan adalah bagian yang sangat penting dalam pemolesan”

Tanpa pencahayaan yang baik maka hasil yang didapatkan tidak akan sesuai dengan apa yang diharapkan, mulai dari goresan atau swirl mark di saat akhir pemolesan, disaat permukaan cat telah mengkilap. Pencahayaan yang baik untuk diruangan adalah dengan penggunaan lampu halogen -500 w atau 1000 w ( seperti pada gambar ).  Karena dengan mudah dapat melihat cacat yang ada pada permukaan cat.
Tanpa pencahayaan yang baik maka sangat sulit untuk melihat hasil kerja polish, terutama untuk kendaraan berwarna terang. 

POLISH BY HAND

Poles dengan menggunakan tangan juga dapat memebrikan hasil yang baik, akan tetapi kilap yang di hasilkan sangatlah terbatas/tidak maksimal. Dan di srankan untuk tidak menggunakan penggunaan product yang aggressive karena akan mengakibatkan hasil akhir yang tidak baik/penuh dengan goresan khususnya pada kendaraan dengan warna gelap. ( seperti pada gambar )

METODE

·        Gunakan lap kain microfiber atau foam aplikator pad untuk aplikasi dan mengelap    product.
·        Aplikasikan perbagian yakni 2” x 2”
· Jika menggunakan lap microfiber, lipat menjadi beberapa bagian sehingga            menyerupai bantalan. 
·   Tuangkan product pada lap microfiber atau foam aplikator lalu aplikasikan dengan cara memutar, dan dilanjukan dengan gerakan vertical dan horizontal.
·   Bersihkan residu dan periksa pekerjaan anda dibawah penerangan yang baik, ulangi dengan tanpa penekanan (jika perlu) sampai mendapatkan hasil yang di inginkan.

POLISHING BY MACHINE

Pemolesan dengan menggunakan mesin, jika dilakukan dengan benar dapat menghasilkan kilau yang baik. Pada dasarnya ada 2 jenis mesin poles untuk memoles cat kendaraan, yakni Orbital Polisher (single Action dan Dual Action) dan Rotary Polisher.

ORBITAL POLISHER
Orbital Polisher adalah Polisher paling populer di kalangan detailer Enthusiast, alasan popularitas adalah karena relatif mudah di gunakan, dapat menghasilkan kilap yang sangat baik dan jika digunakan dengan benar tidak akan merusak cat
Tidak seperti jenis type Buffer lainnya (yang menggunakan  penggerak langsung dan menciptakan panas).  Sebuah Polisher Orbital berosilasi dengan gerakan melingkar eksentrik. Hal ini mirip dengan gerakan melingkar pada saat aplikasi wax. Tetapi lebih cepat karena gerak oksilasi ini  ada sedikit resiko cat terbakar atau merusak cat.

Tidak seperti jenis type Buffer lainnya (yang menggunakan  penggerak langsung dan menciptakan panas).  Sebuah Polisher Orbital berosilasi dengan gerakan melingkar eksentrik. Hal ini mirip dengan gerakan melingkar pada saat aplikasi wax. Tetapi lebih cepat karena gerak oksilasi ini  ada sedikit resiko cat terbakar atau merusak cat.

“TIDAK SEMUA PEMOLES ORBITAL DICIPTAKAN SAMA, SEPERTI WAXMASTER DENGAN KECEPATAN TUNGGAL TIDAK MEMILIKI KEKUATAN ATAU TORSI UNTUK MELAKUKAN KOREKSI PADA PERMUKAAN CAT. JENIS-JENIS ORBITAL HANYA BOLEH DIGUNAKAN UNTUK MENGHAPUS GLAZE,WAX ATAU SEALANT”

Dual Action Orbital Polisher hanya berputar disekitar pusat porosnya ( ORBIT ) dan pad juga berputar bebas pada porosnya sendiri, hal ini menciptakan kedua  
gerakan orbital dan melingkar (dual action). Karena pad tidak mendapat dorongan sehingga tidak dapat menimbulkan panas, beda halnya dengan mesin poles rotary yang dapat membakar permukaan cat kendaraan.

ROTARY POLISHER

Jenis Rotary Polisher (penggerak langsung) yang berarti pad mendapat dorongan langsung dari motor dan dapat menciptakan kecepatan yang lebih tinggi dan panas. Rotary polisher hanya diperuntukan untuk para professional detailer dan anthusiast, Sebuah rotary dengan kecepatan yang salah polish atau pad dapat menyebabkan kerusakan pada permukaan cat

HOW TO POLISH

“BERAPA LAMA MELAKUKAN PROSES PEMOLESAN/BERAPA BANYAK PASSING YANG DILAKUKAN UNTUK MENDAPATKAN HASIL YANG BAIK”

Setiap polish berbeda dan setiap orang memiliki metode sendiri atau gaya untuk menggunakannya, sehingga akan mendapatkan jawaban yang berbeda-beda.
WAKTU AKAN BERVARIASI. Suhu, kelembaban, kecepatan, kecepatan gerakan, tekanan, pad & cat. Semua merupakan factor “berapa lama waktu pengerjaan” dengan demikian proses pemolesan dengan penerangan yang baik adalah PENTING!








Senin, 14 Maret 2016

Tips Membersihkan jamur air



Bagaimana cara membersihkan kaca kendaraan anda...

Banyak mereka yang tidak perduli seberapa baik membersihkan kaca kendaraan, yang terdaapat kotoran dan debu pada permukaan kaca kendaraan. Permukaan kaca yang kotor sanagat membuat menajadi aman pada saat mengendarai, tetapi juga akan mengurangi penampilan kendaraan. Berikut tahapan untuk membersihkan permukaan kaca kendaraan…..
Pastikan kendaraan telah dicuci dan dikeringkan dengan baik sehingga kotoran debu serta minyak yang menepel dapat lepas dari permukaan kaca.

      Hilangkan kontaminasi

Banyak para detailer yang melakukan pembersihan permukaan kaca dengan menggunakan detailing clay, untuk menghilangkan oksidasi  menempel pada permukaan kaca yang tidak hilang pada saat pencucian. Mesikpun detailing clay bekerja dengan baik ada beberapa kotoran yang masuk kedalam pori2 kaca sehingga sangat sukar untuk dihilangkan. Meguiar’s Detailing Clay Mild (C 2000) sangat epektif dalam hal pembersihan oksidasi di permukaan.

Cara Pengaplikasian :

Mulai dari sudut permukaan kaca kendaraan gunakan area kerja 2” X 2” untuk pengaplikasiannya.
Semprotkan Meguiar’s Quik Detailer pada Detailing Clay (C 2000) dan permukaan kaca yang akan diaplikasikan, pemberian lubricant pada saat aplikasi agar clay dapat bekerja dengan baik, gunakan gerakan 1 arah secara horizontal kemudian dengan gerakan vertical. Apabila saat pengaplikasian sudah terasa licin maka langkah selanjutnya permukaan dapat dilap dengan menggunakan lap kain microfiber.

NOTED : Hanya untuk Pengaplikasian permukaan kaca sisi bagian luar saja


Tahap Polish

Setelah semua kontaminasi hilang maka langkah selanjutnya dilakukan proses pemolesan pada kaca untuk menghilangkan semua kotoran yang sulit di hilangkan. Meguiar’s water Spot Remover, untuk pengaplikasiannya dapat dilakukan secara manual maupun menggunakan mesin dual action polisher.


Cara Pengaplikasian

Oleskan Meguiar’s water spot pada pad aplikator, lalu gosokan secara perbagian, dengan scala 2” x 2” secara merata, aplikasikan dengan sedikit penekanan secara memutar . untuk melalukan koreksi gunakan lap kain microfiber. Lakukan pada seluruh permukaan kaca kendaraan.

3  Tahap Pembersihan

Langkah selanjutnya apabila telah dilakukan proses penghilangan semua oksidasi pada permukaan kaca. Agar permukaan kaca bebas ammonia dan sisa dari product, Meguiar’s Glass Cleaner concentrate dengan pencampuran 1 : 10 dapat menghilangkan semua minyak yang menempel, aplikasikan dengan cara disemprotkan pada seluruh permukaan kaca baik luar maupun sisi dalam kendaraan. Kemudian lap dengan lap kain microfiber.
NOTED : Tidak disarankan untuk melakukan pembersihan kaca sisi bagian dalam apabila baru selesai dilakukan pemasangan  kaca film







Trainermegdoc

Jumat, 11 Maret 2016



                                                                                                 


 BEBERAPA MITOS AUTO DETAILING…


Banyak Auto Detailing yang tersebar di seluruh pelosok, dan mereka menawarkan beraneka ragam menu Auto Detailing. Mulai dari berbagai jenis product poles yang ditawarkan, akan tetapi apabila kurang berhati-hati maka yang didapat bukanlah kendaraan yang mengkilap permanent melainkan hanya lipstick saja alias tidak permanent/tahan lama.


DETERJEN PENCUCI PIRING DAPAT MENGHILANGKAN KOTORAN

Banyak orang berpendapat bahwa sabun pencuci piring dapat membersihkan semua kotoran dengan sempurna alias bebas lemak. Akan tetapi deterjen pencuci piring memang dikhususkan hanya untuk menghilangkan lemak dan kotoran yang terdapat pada semua peralatan rumah tangga saja, sedangkan penggunaan deterjen pencuci piring apabila digunakan pada kendaraan maka tidak dapat menghilangkan polusi dan kotoran yang terdapat pada permukaan cat sehingga polymer dari cat akan tampak kusam.


PERMUKAAN CAT TAMPAK MENGKILAP

Mengkilap memang tampak bagus, akan tetapi hanya dari mata saja, sedangkan permukaan cat kendaraan tampak beberapa timbul masalah baret-baret halus sehingga permukaan cat sudah di pastikan harus dilakukan pemolesan guna menghilangkan goresan- goresan halus.


SWIRL DAPAT HILANG OLEH WAX

Wax tidak dapat menghilangkan swirl mark, swirl mark hanya dapat hilang apabila dilakukan proses pemolesan yang diaplikasikan oleh mereka yang professional atau dapat datang ke Auto Detailing Centre. Pengaplikasian wax pada permukaan cat yang terdapat swirl hanya akan menutupi saja, setelah dilakukan pencucian maka swirl akan kembali timbul.


POLISHING DAN WAXING ADALAH HAL YANG SAMA

Polish dan wax memiliki peran yang sangat berbeda, Waxing umumnya memiliki kandungan silicon, polimer dan resin yang akan melindungi permukaan cat terhadap dampak lingkungan dan cuaca, sedangkan Polishing dapat memberikan glossy yang baik pada permukaan cat kendaraan.




KAIN MAJUN DAPAT DIGUNAKAN PADA PEMOLESAN

Tidak berpengaruh pada kain majun yang bersih ataupun tidak, karena penggunaan kain majun pada kendaraan hanya akan merusak permukaan cat saja. Permukaan kain majun yang polos hanya akan mengambil semua kotoran pada permukaan cat lalu menggores, beda halnya dengan penggunaan lap kain microfiber.


WAX DAPAT MELINDUNGI CAT SELAMA 1 TAHUN

Tidak ada jaminan 100% untuk wax dapat bertahan dalam kurun waktu 1 tahun pada permukaan cat, karena banyak factor yang dapat mempengaruhi ketahan wax pada cat. Seperti : factor cuaca, parkir kendaraan di dalam atau diluar garasi, penggunaan shampoo kendaraan yang salah, dll. Untuk dapat bertahan lama maka permukaan cat harus mendapatkan maintenance yang baik, untuk idealnya dapat dilakukan proses pengewaxan 3-4 kali dalam setahun.


SETELAH APLIKASI WAX TIDAK ADA PELINDUNGAN BERIKUTNYA

Ya, wax merupakan perlindungan akhir pada seluruh permukaan cat, akan tetapi permukaan cat tetap musti mendapatkan perlindungan dari kerusakan lain mulai getah pohon, kotoran burung dll. Untuk membersihkan semua kotoran tersebut maka dapat menggunakan product “MIST & WIPE” untuk seluruh permukaan cat kendaraan.








Trainermegdoc












Kamis, 10 Maret 2016



MT 310 Action At Makassar Sulawesi Selatan Indonesia


SWIRL MARK


Apa Penyebab Swirl Mark Pada Cat Kendaraan ?

Swirl Mark merupakan goresan halus yang terdapat pada permukaan cat, umumnya disebabkan karena salah pada saat pengelapan debu dengan menggunakan lap kering. Cuci dan keringkan kendaraan setiap saat, apabila terdapat kotoran debu atau pasir pada washmitt atau pun kanebo maka permukaan cat akan tampak goresan – goresan halus ( micro marring ). Dan kerasnya goresan tersebut maka kita sebut SWIRL MARK semuanya sangat berhubungan erat dengan perlengkapan mencuci.


Swirl mark sangat jelas pada kendaraan berwarna gelap, dikarenakan sisi goresan memantulkan cahaya, berikut adalah diagram micro marring pada permukaan cat.

 


                                               








Berikut adalah 10 penyebab SWIRL MARK :

1.       Polisher/ Buffer dengan menggunakan pad yang salah atau teknisi yang kurang terampil
.          Penggunaan polishing compound atau Paint cleaner
3.       Lap microfiber mengandung Polyester
4.       Penggunaan kanebo yang kotor atau tidak terawatt
5.       Mengelap debu atau kotoran dengan lap kering
6.       Mengelap kotoran dengan menggunakan lap kotor
7.       Tidak menjaga wash mitt atau busa perlengkapan cuci
8.       Mencuci mobil otomatis/robotic
9.       Tidak ada pembilasan pada saat mencuci atau tidak mencuci kendaraan sama sekali
1.       Menggunakan car cover yang tidak bersih



Swirl mark sangat jelas terlihat pada permukaan yang datar/flat, khususnya untuk kendaraan dengan warna gelap dan untuk kendaraan dengan warna cerah tetap akan terdapat swirl mark akan tetapi tidak sejelas dengan kendaraan berwarna gelap…………





Trainermegdoc